Rekomendasi Cafe untuk Kerja di Lebak Bulus, Kopikura

Buat yang suka kerja dari Cafe dan di sekitar Lebak Bulus, ada tempat baru. Rekomendasi Cafe untuk Kerja di Lebak Bulus, Kopikura.

Rekomendasi Cafe untuk Kerja

Saat ini cafe baru bermunculan, kamu bisa sesuaikan dengan gaya kamu yang mana yang lebih cocok. Apalagi baik yang freelance atau wiraswasta, suka memanfaatkan cafe sebagai ruang untuk bekerja.

Di kota besar seperti Jakarta sebetulnya sudah ada working space buat yang kerjanya bisa dimana saja. Namun cafe tetap bisa jadi pilihan untuk mendapatkan suasana berbeda saat bekerja.

Baca Juga : Dim Sum Yang Ramai Pengunjung di Haka Blok M Jakarta Selatan

Harga makanan di kedai kopi ini, Untuk makanan mulai dari Rp 15,000. Menu Croffle dengan harga Rp 15,000 dapat dua, kemudian ada French Fries, lasagna, pastel dan beberapa menu lainnya. Untuk Minuman, ada kopi dan non Kopi. Yang Non Kopi seperti Cokelat, harganya sekitar Rp 25,000 an

Kopikura punya lokasi yang strategis, terletak dekat dengan MRT Lebak Bulus dan busway Lebak Bulus. Rukonya dekat BRI Pasar Jumat dan KFC Lebak Bulus. Dari MRT dengan pintu arah pasar Jumat, tinggal jalan kaki saja.

Di sebelah kopikura juga ada beberapa kedai kopi seperti Motto Kopi dan Janji Jiwa. Kalau baru turun dari MRT dan hari hujan, kamu bisa berteduh disini sambil ngopi. Yang kerja disini dengan laptopnya menurut saya terasa nyaman, ada aquarium di tengah meja panjang yang berhadapan. Tiap meja ada dua colokan. Selain itu ada juga meja sendiri-sendiri, Sofa dan ada meja di luar ruang bagi yang mau ngopi di luar ruangan.

Ada juga tersedia toilet jika mau ke kamar kecil. Toiletnya cukup bersih.

Jadi yang mau kesini, sudah buka dari Jam 07.00 / 08.00 pagi hingga jam 20.00, Alamatnya :

Jl. Grafika No.45 G, RW.7, Pd. Pinang, Jakarta, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12310

Untuk yang rumahnya jauh sekalipun, akses transportasi dekat dari mana-mana. Kopikura juga ada cabang di tempat lain, yaitu Cengkareng dan Taman Palem.

 

 

Dim Sum Yang Ramai Pengunjung di Haka Blok M Jakarta Selatan

Buat pencinta dim sum dan selalu update iklan makanan baru di sosial media. Dim Sum Yang Ramai Pengunjung di Haka Blok M Jakarta Selatan.

Dim Sum Yang Ramai Pengunjung

Promosi makanan dan tempat makan baru di sosial media memang banyak sekali pilihan dan Haka Dimsum salah satunya. Karena dekat MRT, maka tempat ini menjadikan MRT mengenalkan tempat makan strategis dekat MRT.

Dim sum adalah makanan selingan yang berasal dari China. Sangat disukai oleh hampir semua kalangan, harganya juga terjangkau. Rasanya gurih. Dimana saja ada gerai dimsum. Bisnis mulai dari bisnis rumahan hingga restoran. Di jualnya mudah, bisa dalam bentuk beku atau juga langsung di hangatkan.

Tempatnya di gedung lama dan di lantai dua, jalur terdekat adalah MRT Blok M yang di seberang Blok M pLaza. dekat terminal Blok M

Mungkin di dalam ada sekitar 6 Meja. Satu meja, dua di isi minimal 2 kursi, dengan dapur terbuka yang bisa di lihat saat tukang masaknya mengolah makanan.

Di lantai pertama sudah ada meja kecil dengan security yang siap dengan buku untuk mencatat antrian. Di atas ada lagi ruang tunggu dan tempat makannya. Tidak begitu luas. cenderung kecil ruangannya.

Jika diatas sudah agak kosong, maka dipanggil nama yang sudah mengantri untuk bisa naik ke lantai 2 tapi setelah naik ke atas akan antri lagi tapi dapat duduk.

Baca juga : Dimana Beli Vietnamese Rice Paper dan Harganya di Jakarta ?

Harganya kisaran 25,000 Rupiah keatas. Untuk dimsum, rata-rata satu porsi dapat tiga potong. Kalau untuk ceker sekitar 5 buah ceker, ukuran agak besar tapi agak kurang empuk menurut saya. Karena tempat mengantri dan ruang juga tidak besar, kita tidak bisa berlama-lama ngobrol di meja juga. Jika sudah selesai di sarankan bisa gantian dengan yang masih mengantri.

Transportasi menuju ke lokasi ini, Kita bisa naik MRT dan turun di MRT Blok M BCA. Kemudian turun menggunakan lift yang mau ke arah Pasaraya, Blok M square. Lift seberang Blok M Plaza. Dekat taman literasi.

 

 

 

 

Dimana Beli Vietnamese Rice Paper dan Harganya di Jakarta ?

Kalau pernah tahu menu vietnamese spring Roll, kamu bisa coba sendiri di rumah. Dimana Beli Vietnamese Rice Paper dan Harganya di Jakarta ?

Dimana Beli Vietnamese Rice Paper

Vietnamese spring roll, Kulitnya bening. Bahan Kulit atau disebut rice paper terbuat dari tepung beras yang di masak dengan cara di uap. Berbentuk lembaran bulat dan bening. Tadinya warnanya putih setelah di keringkan menjadi bening atau transparan.

Vietnamese rice paper bisa kamu beli di Fresh Market dan Hero. Mungkin di supermarket besar lainnya ada juga. Saya hanya baru cek di dua tempat yang saya sebutkan sebelumnya.

Harga Vietnamese rice paper bervariasi. Untuk di Fresh market harganya Rp 59,500 sedangkan di Hero Supermarket Pondok Indah harganya Rp 78,000.

Dalam satu kemasan, isinya 25 lembar. Tinggal siapkan bahan-bahannya saja.

Baca juga : Lontong Cap Gomeh di Gado-Gado Bonbin Cikini Menu Favorit

Untuk cara menggunakannya, tinggal di rendam air saja 3 menit kalau sudah lunak langsung bisa digunakan. Langsung bisa digunakan untuk isian sayuran atau buah-buahan dengan kacang-kacangan yang sudah di masak. Sausnya bisa saus asam manis sebagai cocolan atau bumbu kacang.

Karena menggunakan bahan segar, seperti sayuran, buah. Kalau menggunakan udang tinggal di steam atau menggunakan mentega untuk di goreng sebentar. Menurut saya ini menu sehat. Kalau kamu pergi ke restaurant Thailand di Jakarta, biasanya di Mall. Harga satu porsi vietnamese roll isi dua bisa 45 ribuan ke atas termasuk pajak. Coba kita buat sendiri, pasti lebih hemat.

Kita bisa variasikan sayuran dan protein yang mau kita gunakan ya. Proteinnya bisa udang, dada ayam fillet tanpa kulit yang dikukus dan di beri sedikit garam

Resep Vietnamese Spring Roll

Bahan :

Bahan Dasar
– Rice paper
-Wortel
– Timun
– Selada air
– Daun ketumbar
– Bihun / soun
– Udang kupas (rebus)

Saos :

– 2 sdm selai kacang

– 1 sdm mayonnaise

– Minyak wijen secukupnya

– Biji wijen

– Sejumput garam & kaldu jamur

Cara membuat :

Potong wortel seperti korek api halus

Timun, dibuang bijinya dan di potong seperti membuat acar.

Bihun di rebus sebentar

Udang di rebus sebentar

Paper rice di rendam di air hangat kuku sebentar hingga lunak saja.

Masukan isian dan di lipat.

Supaya warnanya cantik, bihun

Cocolannya selain saus selain kacang yang di campur mayonese, bisa dengan saus sambal bangkok botolan yang rasanya asam manis.

 

 

 

 

Lontong Cap Gomeh di Gado-Gado Bonbin Cikini Menu Favorit

Buat yang suka kulineran di daerah Cikini harus tahu informasi ini. Lontong Cap Gomeh di Gado-Gado Bonbin Cikini Menu Favorit

Lontong Cap Gomeh di Gado-Gado Bonbin

adalah masakan adaptasi peranakan Tionghoa dan masakan Indonesia. Kenapa di namakan cap Go Meh, karena disajikan pada saat Perayaan Cap Go Meh.

Isinya terdiri dari lontong yang di potong-potong, sepotong ayam opor, sayur nangka, kering tempe, kerupuk udang besar.

Di Gado Gado Bonbin, menu utama yang dicari tentu saja gado-gado, tapi ada menu lain juga loh, contohnya hidangan ini Sebagai pencinta Menu Khas Indonesia, hidangan ini ada saat perayaan cap gomeh atau sekarang sudah ada setiap hari tanpa harus merayakan sesuatu. Di setiap tempat makan mempunyai cita rasa dan penyajian tersendiri. Beberapa kali saya mencoba di tempat lain.  Kali ini di Gado-Gado Bonbin.

Baca juga : Laksa Udang Buatan Sendiri dijamin Lebih Enak dan Bisa Nambah

Kalau kamu suka hidangan komplit, pilihannya pas banget. Harga lebih mahal dibandingkan dengan lontong sayur di pagi hari yang di jual di gerobak tapi kompononennya lengkap untuk lontong sayur

Ada lontong, sayur nangka atau sayur labu siam dengan kuah santan kental, potongan ayam opor, kentang ati balado, kerupuk udang. Di Gado-gado bonbin, kuahnya putih kalau di kafe betawi kuahnya santan agak kekuningan dan merah sedikit.

Kafe Betawi, Menu ini harganya sekitar Rp80,000. Di Kedai Tjikini juga ada harganya sekitar Rp 50,000. Tiap hidangan berbeda cara penyajian dan isi.

Yang belum pernah nyobain boleh mampir kesini dan mana yang rasanya pas di lidah kamu dan pas di kantong. Menu khas Indonesia bisa kamu temui di kedua tempat makan ini. Tidak semua tapi yang suka dengan masakan Indonesia, bisa di coba dan harganya masih terjangkau.

Kafe betawi, tidak hanya menyajikan masakan betawi tapi dari masakan dari daerah lain di Indonesia. Karena cabangnya ada di Mall, harganya pun mengikuti harga restoran di mall.

 

 

 

 

 

 

Laksa Udang Buatan Sendiri dijamin Lebih Enak dan Bisa Nambah

Mau cerita pengalaman membuat Laksa Udang di rumah. Laksa Udang Buatan Sendiri dijamin Lebih Enak dan Bisa Nambah.

Laksa Udang Buatan Sendiri

Bagi yang suka mencoba makan di luar baik di restoran atau rumah makan, terutama masakan Asia seperti laksa. Laksa di kenal buka hanya di Indonesia tapi kalau kalian pergi ke Singapura dan Malaysia. Kalian bisa menjumpai menu laksa disana.

Ini bukan yang pertama saya membuat laksa. Hal yang paling khas dari Laksa adalah menggunakan ebi di dalam bumbu kuahnya sehingga rasanya lebih berasa rempah.

Gunakan bahan yang masih segar ya, mulai dari sayuran, yaitu daun kemangi tauge, daun bawang bila suka dan santan juga yang masih segar hasil peras sendiri atau beli di pasar yang bisa minta tolong di peras. Kalau mau menggunakan santan instan, pastikan juga yang masih baik, ada masa berlaku santan di tiap kemasan.

Untuk yang tidak suka pedas, laksa tidak perlu di tambahkan cabe. Warna kuah laksa yang tidak pedas hanya kuning bersantan. Namun bila menggunakan cabe merah besar untuk menambahkan warna merah, bijinya bisa dibuang dulu dan cabenya di blender.

Baca juga : Mengenal Biskuit Gabin Aneka Rasa di Toko Khong Guan Mayestik

Rasa khas Laksa itu gurih, asam ( cuka atau buah asam ) dan pedas.  Kamu bisa buat porsi sesuai kebutuhan satu keluarga kamu ya.

Banyak resep yang bisa di coba melalui internet.  Saya mencoba resep Laksa Udang dengan menggunakan kladu udang dari Kepala Udang.

Resep Laksa Udang

( recooked Resep Laksa Udang Royco )

400 g udang ukuran sedang
5 sdm minyak, untuk menumis
10 lembar daun jeruk, iris tipis
600 ml air
500 ml susu rendah lemak ( saya ganti santan )
200 ml santan kental
1 sdt Kaldu ayam
1 sdt garam
½ sdt gula pasir
½ butir pekak
2 cm jahe

Bumbu halus

Haluskan 4 buah cabai merah besar
10 butir bawang merah
6 butir kemiri
Kunyit 3 cm
3 cm lengkuas
3 sdm ebi
2 sdt ketumbar butiran, sangrai
2 batang serai, ambil bagian putihnya

Pelengkap
150 g taoge, seduh air mendidih
150 g bihun, seduh air mendidih
100 g filet dada ayam, rebus, suwir ( saya tidak pakai, karena sudah udang )
4 butir telur rebus, kupas
jeruk nipis, belah 2
sambal rawit

Cara membuat
1. Kupas udang, sisakan ekornya. Ambil ampas kulitnya untuk membuat kaldu. Sisihkan udang.

2 Cuci bersih ampas kepala dan kulit udang. Rebus ampas udang bersama jahe dan pekak selama sekitar 30 menit. Angkat. Saring kaldunya.

3 Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum. Tuang kaldu dan santan, aduk.

4 Tambahkan Kaldu, garam, dan gula, aduk rata. Masak hingga mendidih. Masukkan udang, masak sebentar hingga udang matang. Masukkan kucai, aduk. Angkat.

5 Siapkan mangkuk saji, masukkan taoge, bihun, daging ayam suwir, dan telur. Tuang kuah laksa beserta udang. Sajikan dengan potongan jeruk nipis dan sambal.